Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Memilih makanan kelinci Yang Baik

Cara Memilih makanan kelinci Yang Baik- Kelinci makanan di alam liar terdiri dari banyak jenis tanaman, dari rumput, sayuran daun, buah-buahan dan biji-bijian. Kadang-kadang juga ditemui makan kulit kayu dan ranting yang lembut dalam jumlah kecil. Kelinci pertanian atau hewan peliharaan tidak jauh berbeda dari kelinci liar, tetapi pemberian pakan seperti sayuran dan buah-buahan harus dilakukan secara selektif.

Seperti manusia atau hewan lain, kelinci memiliki tingkat tertentu toleransi terhadap makanan. Cara terbaik untuk mengetahui mencobanya dalam jumlah kecil dan kemudian melihat reaksinya. Tapi tentu saja tidak praktis untuk petani atau penggemar. Selain itu, untuk kepentingan pertanian kelinci intensif, silakan lihat pedoman kelinci dasar. Berikut kami sajikan jenis makanan dan bagaimana memberi makan kelinci yang kita dirangkum dari sumber terpercaya.


Jenis makanan kelinci

Ada tiga jenis makanan ransum yang bisa dijadikan makanan kelinci, yakni air minum, makanan alami (jerami, sayuran, buah, biji-bijian) dan makanan pabrikan (pelet atau konsentrat). Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, kelinci dengan pertumbuhan dan kesehatan yang baik, perlu keseimbangan dalam memberikan makan.

a. Air minum
Sebenarnya kelinci termasuk hewan yang membutuhkan air lebih sedikit. Tetapi bahkan kemudian air benar-benar harus tersedia setiap saat. Ada mitos yang berkembang, jika diberikan sayuran, kelinci tidak perlu minum. Itu salah, kelinci masih perlu minum!

Air untuk kelinci adalah air tawar bersih. Pasokan air bisa menggunakan cangkir atau botol. Selain bersih dari kuman, jangan biarkan diberi air telah ditumbuhi ganggang. air minum disajikan dengan botol jika tidak teratur dibersihkan biasanya ditumbuhi dengan ganggang. Pastikan air minum yang tersedia selama 24 jam. (Baca juga: Tips Cara Budidaya Ikan Cupang Agar Berhasil)

b. Jerami atau pelet
Kelinci makanan jerami, rumput kering. Jerami bisa dikatakan untuk kelinci makakanan hewan peliharaan utama. Makanan ini bisa dalam bentuk jerami sebelum diolah atau diproduksi dalam bentuk pelet. Hay atau pelet harus diberikan setiap hari, seperti makanan pokok pada manusia. Kelinci mendapatkan protein dan nutrisi lain seperti kalsium dan vitamin asupan jerami. Straw juga menjaga kesehatan gigi dan saluran pencernaan kelinci. Jeramin dalam bentuk pelet harus mengandung setidaknya 18% dari serat.

Hindari memberikan jerami atau alfalfa pelet yang mengandung secara teratur. Karena alfalfa meskipun bagus untuk ternak lainnya seperti kambing, tidak terlalu baik untuk kelinci. Jerami alfalfa terlalu tinggi kalori dan protein yang dapat merusak gigi kelinci. Karena alfalfa spesies rumput tetapi tidak termasuk kacang-kacangan. Tapi alfalfa dapat diberikan setiap saat dalam jumlah kecil.

c. Makanan segar
Selain jerami, lain makanan kelinci yang tak kalah penting adalah makanan segar. makanan segar diberikan sebagai tambahan tidak sebanyak makanan dasar (hay). Segaran dapat diberikan terdiri dari sayuran, daun atau tumbuh-tumbuhan, buah-buahan, biji-bijian dan kecambah. Kelinci makanan dalam bentuk Segaran dilakukan secara selektif karena tidak semua jenis Segaran cocok untuk kelinci.

Makanan segar dapat diberikan setiap hari. Segaran harus terdiri dari 75% sayuran hijau, sisanya bisa buah atau tumbuh-tumbuhan. Porsi buah sekitar 1-2 sendok makan untuk setiap berat badan 2,5 kg kelinci. Satu catatan penting, makanan segar tidak boleh diberikan kepada anak-anak kelinci muda dari 3 bulan.

Sebaiknya lakukan percobaan terlebih dahulu sebelum memberikan makanan kelinci dalam bentuk segar. Berikan dalam porsi yang lebih kecil untuk 1 × 24 jam, kemudian mengamati. Jika kelinci terlihat tinja lunak atau bahkan diare berarti bahwa makanan tidak cocok. Tinggalkan ruang 5-7 hari untuk mencoba Segaran yang tidak biasa lainnya untuk stres menghindari. Segaran yang tidak cocok bisa memicu diare pada kelinci. Disarankan untuk layu di muka Segaran disediakan. Fungsinya adalah untuk menurunkan kadar air dan jus yang bisa memicu diare. (Baca Juga: Mengenal Peran Serangga dalam Ekosistem)

Berikut ini sebagian dari daftar segaran yang bisa diberikan untuk kelinci berdasarkan rekomendai House Rabbit Society, disesuaikan dengan yang tersedia di pasaran:

Sayuran daun
Sayuran non-daun
Buah-buahan
Bayam
Wortel
Apel
Sawi hijau
Brokoli
Pir
Daun lobak
Kubis
Mangga
Daun wortel
Paprika
Pepaya
Selada air
Labu kuning
Nanas
Pak choy

Pisang
Seledri 

Melon
Min


Referensi
  • House Rabbit Society. What to Feed Your Rabbit.
  • RWAF. Safe Fruits and Vegetables.