Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Mengenal Peran Serangga dalam Ekosistem

Hallo Sobat Sidomulyo Farm, kali ini kami akan berbagi info penting tentang Mengenal Peran Serangga dalam Ekosistem. Yuk simak ulasan kami berikut.

Dalam ekosistem alami atau buatan, serangga tentu memiliki peran yang berbeda dan sangat penting untuk keberlanjutan ekosistem. Peran serangga dalam ekosistem, yaitu pemakan tumbuhan (herbivora / fitofag), parasitoid dan predator serangga lainnya, parasit pada hewan lain, dekomposer (pengurai), penyerbuk (polliator), dan memproduksi bahan-bahan yang berguna untuk manusia.


Serangga pemakan tumbuhan (herbivora/fitoflag) 

Jumlah spesies serangga ini mencapai 26 persen dari seluruh spesies serangga yang ada. Kehadiran serangga ini harus diwaspadai karena bisa memakan seluruh dedaunan yang ada di perkebunan sehingga menyebabkan kerugian. Namun, serangga pemakan tumbuhan yang hidup di gulma bisa dibiarkan begitu saja untuk membantu Anda mengendalikan gulma.

Serangga ini dapat memakan berbagai macam bagian tumbuhan, mulai dari akar, batang, daun, bunga, hingga buah.

Serangga parasitoid dan predator

serangga ini bertahan hidup dengan makan serangga lain, baik hanya sebagian atau seluruhnya. Perbedaan antara parasitoid serangga dan predator adalah cara hidup dan cara makan serangga lainnya. serangga predator bertubuh biasanya lebih besar dan lebih kuat. Sementara itu, serangga parasitoid kecil dan lebih lemah dari serangga incarannya. serangga parasit akan aktif mencari inangnya untuk makanan.

parasitoid serangga dan predator berperan sebagai pengendali alami untuk makan hama di perkebunan perkebunan.

Serangga parasit pada hewan lain

Serangga ini biasanya akan menghisap darah hewan vertebrata seperti anjing dan kucing. Ada beberapa jenis serangga yang berbahaya bagi ternak, cacing sekrup terbang. Belatung lalat hidup di jaringan hewan. Setelah menetas, belatung akan masuk ke tubuh untuk membuat infeksi ternak.

Serangga pengurai

Kelompok ini serangga sangat bermanfaat bagi ekosistem untuk menguraikan bahan organk di alam. serangga yang paling sering terlihat adalah pengurai kayu serangga seperti rayap dan beberapa spesies dari serbuk kayu. Namun, kehadiran serangga di tempat yang salah, itu akan menyebabkan kerusakan karena dapat menjadi hama.

Peran serangga ini dalam ekosistem juga berfungsi untuk terurai dan memecah kotoran hewan yang bisa sampah kompos. Serangga dalam bentuk kumbang dari keluarga Scarabaeidae.

Serangga penyerbuk

serangga ini memainkan peran penting dalam proses produksi tanaman berbunga, terutama pada tanaman menikah dua. Peran Imagonya adalah untuk bunga menyerbuki sehingga menyebabkan proses kawin.

Serangga penghasil bahan-bahan berguna

aktivitas sehari-hari serangga ini akan menghasilkan produk yang akan digunakan oleh manusia seperti madu, sutra, dan propolis.

Artikel Menarik Lainnya:

Demikian lah artikel kami tentang Mengenal Peran Serangga dalam Ekosistem, semoga bisa menambah wawasan anda, dan semoga bermanfaat.. thanks.