Tips Mengetahui Ciri Induk Ayam Petelur yang Menghasilkan Telur Berkualitas dan Banyak
Salah satu upaya untuk telur kualitas produk dan banyak ayam
petelur adalah penggunaan berkualitas dan mampu menghasilkan hasil yang
diinginkan produksi tersebut. Bahkan, kemampuan ayam petelur menghasilkan telur
dapat dilihat dari ciri-ciri sebagai berikut.
Jengger dan pial
Induk ayam yang mampu menghasilkan telur berkualitas
biasanya memiliki jengger dan pial yang lebar, berwarna kemerah-merahan,
hangat, tampak bercahaya, basah berminyak, seperti terdapat lapisan lilin, dan
bentuknya roboh ke samping.
Kepala atau muka
Bentuk kepala induk ayam yang sebaiknya Anda gunakan adalah
lebar, bersih, dan halus seperti berminyak.
Mata
Anda juga bisa mengidentifikasi induk ayam berdasarkan
bentuk mata. Induk ayam berkualitas memiliki bentuk mata yang bulat, jernih,
dan cerah bercahaya.
Dubur
Pilihlah induk ayam yang memiliki dubur berbentuk lebar,
basah, tampak elastis berwarna merah muda atau agak keputih-putihan.
Perut dan dada
Pada bagian perut dan dada ayam tampak lebar, halus berisi,
elastis, dan lunak
Kulit
Induk yang mampu menghasilkan telur berkualitas memiliki
kulit yang tampak halus, berminyak, dan longgar.
Bulu
Pada bagian bulu ayam tampak padat, lengkap atau utuh, tidak
lusuh atau kusam, serta mengilap.
Kaki
Pilihlah induk ayam yang memiliki kaki berwarna kuning
keputih-putihan atau putih kekuning-kuningan, ketinggian kaki sedang, tetapi
tidak terlalu pendek dan tidak terlalu tinggi.
Sifat
Selain dari bentuk fisik, Anda juga bisa mengamati induk
ayam petelur dari sifat yang dimiliki. Induk yang sehat dan mampu menghasilkan telur
berkualitas biasanya memiliki tingkah laku yang lincah, ringan, suka bersuara,
dan aktif mencari makan. Badan ayam pun tampak berisi.
Induk ayam yang berkualitas juga memiliki masa bertelur yang
cukup lama hingga satu bulan dan menghasilkan 25—28 butir. Bentuk badan tampak
agak panjang, punggung tubuh penuh berisi, serta dada lebar dan dalam. Jika
diraba, bagian perut terasa lunak, halus, dan penuh.
Pada bagian paruh berwarna kuning keputih-putihan atau putih
kekuning-kuningan dan terkadang terdapat goresan hitam.
Artikel Menarik Lainnya:
- Cara ternak jangkrik agar sukses bagi pemula
- Cara ternak kroto bagi pemula agar sukses
- Mengenal Ayam Aduan Magon & Kelebihan Dalam Laga
- Ayam Bangkok Blorok Madu dan Keistimewaan yang dimiliki
- Cara Ternak Lele Pemula yang baik dan benar
- Mengenal Ayam Aduan Magon & Kelebihan Dalam Laga
- Ayam Bangkok Suro Teleh: Ciri-ciri dan Kelebihannya
