Panduan Cara Beternak Kroto Modern
Hallo Sobat Sidomulyo Farm, Kali ini kami akan berbagi informasi yang sangat penting sekali mengenai cara beternak kroto secara modern.
Beternak kroto sangatlah menguntungkan dan banyak peluang bisnis yang masih jarang ditekuni oleh masyarakat pada umumnya, dikarenakan kurangnya pengalaman dan cara serta panduan yang belum banyak didapat. berikut ini kami sampaikan panduan cara beternak kroto modern. simak yuk...
Panduan cara beternak Kroto modern sama sekali tidak menggunakan campur tangan alam. Semut rangrang yang ditempatkan dalam sarang 100 persen bergantung pada peternak dalam hal memperoleh tempat tinggal, pakan, serta asupan nutrisi. Bahkan, ada semut yang digunakan untuk menghasilkan kroto adalah semut yang berkembang biak di sarang dan belum pernah melihat pohon.
Beternak kroto sangatlah menguntungkan dan banyak peluang bisnis yang masih jarang ditekuni oleh masyarakat pada umumnya, dikarenakan kurangnya pengalaman dan cara serta panduan yang belum banyak didapat. berikut ini kami sampaikan panduan cara beternak kroto modern. simak yuk...
Panduan cara beternak Kroto modern sama sekali tidak menggunakan campur tangan alam. Semut rangrang yang ditempatkan dalam sarang 100 persen bergantung pada peternak dalam hal memperoleh tempat tinggal, pakan, serta asupan nutrisi. Bahkan, ada semut yang digunakan untuk menghasilkan kroto adalah semut yang berkembang biak di sarang dan belum pernah melihat pohon.
Metode ternak ini sama sekali tidak menggunakan pohon
sebagai media pertumbuhan semut, Ada beberapa cara beternak kroto berdasarkan
media yang digunakan. Ada yang menggunakan bambu, stoples, dan pipa paralon
(PVC). Induk yang digunakan bisa berasal dari alam atau membelinya langsung di
pembudidaya kroto lainnya.
Jika induk berasal dari alam, Anda bisa mencarinya di
pepohonan, seperti pohon rambutan, mangga, jambu, jati, sukun, dan mengkudu.
Ratu semut berada dalam sarang pusat yang cukup besar dan biasanya terdiri atas
2—6 koloni. Induk semut yang sudah diperoleh dapat dibudidayakan dalam media
khusus untuk menghasilkan kroto.
Kroto yang diternakkan secara modern tentunya sudah bisa
diprediksi. Masa panen akan berlangsung setelah satu bulan masa budidaya. Anda
harus menggunakan teknik panen yang tepat agar panen bisa terjadi secara
kontinu dan terjamin. Dengan demikian, peternak bisa memasok kebutuhan kroto
secara berkesinambungan dan pendapatan yang diperoleh dari penjualan kroto bisa
dijadikan sebagai pendapatan tetap.
Anda harus memahami jika perkembangbiakkan kroto membutuhkan
proses yang tidak singkat. Pada penelitian yang sudah dilakukan pada ternak
kroto secara modern tanpa pohon membahas beberapa hal penting yang memengaruhi
hasil kroto. Salah satunya adalah perilaku semut rangrang.
Perilaku semut rangrang inilah yang bisa menentukan media
ternak yang dapat digunakan seperti stoples plastik dan pipa paralon.
Oecophylla smaragdina adalah semut perajut andal dan bisa merajut sarang yang
besar dalam waktu yang singkat. Jika sarangnya rusak, semut-semut tersebut
hanya membutuhkan waktu yang sebentar untuk memperbaikinya kembali.
Artikel Menarik Lainnya:
- Cara ternak jangkrik agar sukses bagi pemula
- Cara ternak kroto bagi pemula agar sukses
- Mengenal Ayam Aduan Magon & Kelebihan Dalam Laga
- Ayam Bangkok Blorok Madu dan Keistimewaan yang dimiliki
- Cara Ternak Lele Pemula yang baik dan benar
- Mengenal Ayam Aduan Magon & Kelebihan Dalam Laga
- Ayam Bangkok Suro Teleh: Ciri-ciri dan Kelebihannya
Dari beberapa hasil penelitian yang sudah dilakukan di
berbagai macam media pengganti pohon, semut rangrang membutuhkan tempat yang
nyaman untuk berkembang biak. Tempat yang disukai oleh semut adalah tempat yang
sempit. Semakin sempit suatu tempat, semakin disukai oleh semut untuk
berkembang biak dengan cepat.